Palembang— Pemerintah Kota Palembang
melalui Badan
Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Palembang melakukan
penilaian kompetensi untuk 25 Pejabat Fungsional dan pelaksana di lingkungan
Pemkot Palembang, di Gedung Assesment Centre, Senin 20/03/2023.
Kepala BKPSDM Palembang Riza Pahlevi menuturkan, pelaksanaan penilaian
kompetensi dilakukan dalam rangka memposisikan SDM sebagai modal strategis bagi
organisasi dalam membangun kinerja.
"Penciptaan nilai tambah
sesuai dengan tugas dan fungsinya," tuturnya.
Kendati demikian Riza Pahlevi
menyebutkan, penilaian kompetensi bagi Pejabat Fungsional dan pelaksana di
lingkungan Pemkot Palembang dilaksanakan 2 hari, diikuti 25 orang peserta.
Selain itu Riza menyebut hal itu
merujuk pada Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara
(ASN) dan Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen PNS yang mengharuskan
pengelolaan dan penempatan ASN didasarkan pada aspek kualifikasi, kompetensi,
dan kinerja tanpa ada diskriminasi.
Selain itu juga melihat beban kerja
yang ada,ujian kompetensi itu memang harus dilakukan demi mengukur kemampuan pegawai
sesuai dengan standar jabatan yang dipersyaratkan, selain itu juga untuk menyusun
pemetaan pegawai dalam pemenuhan kebutuhan ASN di lingkungan Pemerintah Kota
Palembang.
“Artinya, pengelolaan dan penempatan ASN didasarkan pada
aspek kualifikasi, kompetensi, dan kinerja tanpa diskriminasi," kata Riza
Pahlev,” ujar Riza.
Riza Pahlevi berharap seluruh peserta
bisa mengikuti kompetensi dengan serius dan sungguh-sungguh hal itu untuk
pencapaian hasil kompetensi yang lebih maksimal.
Kemudian, Kepala
Bidang Pengembangan Kompetensi Aparatur BKPSDM Palembang Dian Aryogo Sutoyo
menjelaskan pelaksanaan penilaian kompetensi tersebut dilaksanakan selama dua
hari yang diikuti 25 orang peserta terdiri dari 15 guru fungsional muda, lima
fungsional dari Dinas kesehatan dan lima orang pelaksana dari Dinas kesehatan.
“Kami ingin kegiatan ini bukan hanya
formalitas, tapi diikuti dengan keseriusan dan usaha yang benar-benar maksimal,”
singkat Dian Aryogo.
Komentar