Palembang - Setelah pertandingan persahabat antara dewa kipas dan GM Iren heboh di sosial media. Permainan catur pun kembali jadi perbincangan.
Tanpa disadari, indonesia juga memiliki banyak atlet catur yang telah mengharumkan nama bangsa. Salah satunya Yuni, wanita berusia 42 tahun ini sudah sejak 2012 lalu menjadi atlet catur nasional yang berasal dari Sumatera Selatan.
Setidaknya sudah sembilan tahun, yuni mengikuti berbagai kejuaran dan membawa pulang mendali kemenangan. Awal karirnya diawali mengikuti Kejuaraan catur nasional dan langsung memdapatkan perunggu pertamanya.
“Termasuk juga ikut ajang Asian Games 2018 dan Alhamdulillah dapat 2 emas dan 1 Perunggu juga,”katanya.
Menurut Yuni, bergabung menjadi atlet catur wanita sekaligus penyandang disabilitas saat 2012 lalu masih terbilang langka di National Paralympic Committee (NPC). Hal tersebutlah yang membuatnya tertarik menekuni bidang catur.
“Dasarnya memang bisa bermain catur, cuma belum terlalu tau detailnya sehingga dilatih terus sampai bisa ikut kejuaraan,”katanya.
Meskipun masuk pada kelas perlombaan disabilitas, bagi Yuni hal tersebut bukan suatu permasalahan justru ia mendapatkan perlakuan khusus dari panitia penyelenggara.
“Di Perlombaan khusus disabilitas kami mendapatkan perlakuan prioritas punya meja yang sudah disesuaikan senyaman kami,”jelasnya.
Komentar